Di Akhir Maret, Ada Kegagalan yang Dirayakan

Welcome to Aries season〰️ Selamat ulang tahun, warga Aries! Selamat datang, April! Wah alhamdulillah ketemu Ramadhan lagi kita ya, pemirsa. Awal tahun pula wow seru! Saya gak banyak update dunia luar, hanya tahu kulit kulit saja semacam Kemenkeu yang lagi dibongkar netizen, U-20 batal digelar di Indonesia, penonton konser Blackpink susah pulang naik MRT, netizen vs Hailey Bieber, pemenang Oscar, larangan impor baju, KRL chaos chaos apa si gak paham, yah macam-macam lah dunia yah. Kalau dunia #justinindyo kira-kira seperti ini pemirsa..

• “Kamu pernah bayangin kamu gak kerja, Tin?” tanya seorang teman yang mau pindah keluar negeri bentar lagi. Gak pakai mikir saya langsung jawab, “Pernah dong!” Kalau bisa gak kerja wah saya happy banget! Saya bisa di rumah, baca buku sambil minum teh, coba-coba masak, nulis blog, ngurusin kucing anjing, bikin proyek-proyek, bisa cobain banyak hal yang sifatnya temporer untuk memenuhi kebutuhan ekstroversi kayak jadi volunteer, jadi panitia event musik, ikutan workshop, dan sebagainya. Tapi kalau dipikir-pikir, saya pasti tetap butuh kerja ya orang KPR ada dua kasian Mas Gepeng masa bayarin semua HAHA. Tapi kalau bisa gak kerja sih ya gak kerja dan tetap traveling 👍🏽
• Hashtag baru project baru cihuy. Bulan ini saya bikin project kecil-kecilan #ObatCacingKeliling yaitu kasih obat cacing ke kucing-kucing liar yang saya temui. Ada beberapa yang sudah dikasih, ada juga yang galak gak mau terus saya dimarahi. Season 1 sudah selesai, mari kita lanjut ke season berikutnya.
• Saya mulai berani anotating buku bacaan nih, gengs. Dulu zaman sekolah, saya pasti anotating buku-buku paket, buku soal, karena hal itu membantu saya belajar sekalian ya biar cakep banyak gambar gitu. Tapi untuk buku non formal, saya gak pernah anotate karena kayak gak berani gitu entahwhy. Takut kotor, takut salah, sama takut gak bisa dijual lagi. Akhirnya pikiran itu saya hempaskan. Tahun ini saya mau rajin baca dan anotating adalah aktivitas yang bikin kegiatan baca jadi lebih mindfull lho. Kalian ada yang suka anotating buku?
• Bulan ini saya baca buku The Joy of Small Things dari Hannah Jane Parkinson. Buku ini dibeli tahun lalu di Cat Socrates, Singapur, dan saya naksirrrr banget! Saya memang pecinta kumpulan esai-esai gini, jadi bacanya bebas gak harus urut dari depan ke belakang. Parkinson memiliki taste menarik dalam membahas hal-hal sepele seperti dressing gown, being wrong, pelihara anjing, kucing, dan lain-lain. Sudah gitu banyak kosakata baru yang saya dapat dari esai dia.
• Sejak awal tahun saya mengalami pasang surut semangat hidup. Saya beberapa kali merasa burnout padahal kerjaan biasa saja, beberapa kali merasa payah dan gak berguna padahal kan saya keren. Pergi ke Hong Kong dan menghabiskan 5 hari pertama seorang diri sedikit bantu, tapi gak signifikan karena sejatinya saya belum nemu core of the core masalahnya. Semoga buku-buku Thought Catalog dan self-development bisa bantu saya dapat insight ya 💖 #PukPukJustin
• Geng jalan-jalan saya: Mas Gepeng, Mba Firda, dan Agung, banyak menghabiskan waktu bersama di bulan ini. Ah ya tentu saja. Kami kan rutin ngumpul. Tapi yang seru adalah akhirnya kami traveling bareng lagi lho ya ampun kangen deh. Kami main ke Hong Kong, kami juga beberapa kali nongkrong bareng, nonton bioskop, photo box, puasa pertama pun barengan. Kira kira kami bakalan kayak gini terus gak ya sampai tua nanti? Semoga ya fweenn. Lucu bayangin kami keriput terus piknik minum teh di Nice atau rebahan santai di Kashmir.
• Pemirsa, saya dapat lengseran mobil lho hihihi. Harusnya tahun ini menandakan 5 tahun hidup tanpa mobil, eh malah jadi punya lagi. Ini mobil bekasan Bapak yang diamanahi dengan pesan tersurat “Buat operasional berdua ya.” Maksudnya bukan berdua saya dan Mas Gepeng, melainkan saya dan kakak perempuan yang sama-sama tinggal di Sawangan. Antara senang dan sedih sih ini. Senang karena bisa piknik jauhan dan Mario Monika gak perlu kehujanan lagi. Sedih karena harus nyisihin uang bulanan buat beli bensin, maintenance (asli ini mobil PR-nya banyak bener!), dan lain-lain. Ironi memang hidup ini.
• Btw teman saya si Mira ngasih ide. Kan sebenarnya saya gak sering mobilan juga yah karena kalau gak traveling abroad, ya saya di rumah saja gegoleran. “Mending kamu buka jasa pet taxi, Tin.” katanya. Wah ide bagus! Kebetulan taksi biru dan taksi ijo mostly gak ada yang pet friendly. Kalau pun boleh itu juga kucing doang. Anjing gak boleh. Padahal orang punya anjing kan belum tentu punya mobil. Apakah ini ide yang menarik? Kalau #justinindyo punya pet taxi, ada ide gak interiornya harus gimana?
• Sobat wanita ku, kalian sadar gak si momen ketika PMS, ketika hormonal gak stabil dan mental kembang kempis, itu adalah salah satu momen kita bisa sangat jujur dengan perasaan-perasaan yang kita pendam? Saat PMS bikin kita tahu-tahu ingin marah, ingin menangis, merasa sendiri, merasa rendah, merasa gak berguna, sejatinya itu adalah perasaan yang kita alami dan kita surpress jauuh ke alam bawah sadar. Gak percaya? Coba besok pas PMS rasain sendiri xixixi.
• Bulan Maret pada nonton apa saja di Netflix? Saya sih sudah pasti ngikutin arus nonton The Glory 2, ajegileee endingnya mantap jiwa! Terus saya nonton juga 18 Again dan Youth of May—karena naksir Lee Do Hyun, Big 4, Sex Life S2—wanita PhD itu badass banget ya, Through My Window, The Age of Adeline (untuk kesekian kalinya), Ngeri-Ngeri Sedap (bagusss!), apa lagi ya lupa. Lumayan banyak lah. Untuk bulan April, kalian ada rekomendasi film bagus gak?
• Baru ini saya membuktikan bahwa memang kondisyoner anjing itu sungguh game changer. Mario Monika sudah dua kali mandi dengan kondisyoner Hermès—mewah bun, wah bulunya jadi sehalus sutera! Betulan halussss mulussss padahal bulu mereka kan gelombang ya. Kalah halus rambut saya beneran deh. Terharu. Hamdallah mereka jadi bisa lebih membaur lah kalau main sama anjing-anjing sosialita ibu kota.

Tahun lalu dan tahun ini, bulan Maret isinya momen gemes-gemes semua, termasuk di akhir bulan saya dapat hasil tes IELTS kurang memuaskan. Hancur rasanya hati ini bep. Mahal pula kan tesnya. Tapi teman baik saya bilang kegagalan juga perlu dirayakan kok karena itu momen kita tahu apa yang perlu diperbaiki di kesempatan berikutnya. Bersyukur support system saya betulan kokoh, bikin malu sendiri kenapa kok gak semangat, offensive, dan merasa sendirian.