

Reading: Saya baru saja menyelesaikan novel Still Alice karya Lisa Genova. Memahami alzheimer melalui cerita Alice Howland di novel ini memberikan sentuhan dinamika batin yang seru. Saya hampir selalu diam fokus ketika membacanya. Alice dan keluarganya sangat luar biasa. Membaca novel ini bukan hanya memberi informasi tentang alzheimer (dan istilah medisnya yang memusingkan), tapi juga dinamika keluarga Howland -bagian terbaik yang saya nikmati di novel ini, dinamika penderita, dan kehidupan Harvard sangat menunjang perkembangan imajinasi saya.
Berikutnya Trainwreck, cerita di film ini sebenernya drama komedi biasa. Alurnya pun mudah di tebak. Tapi ada satu hal yang menggelitik adalah karakter si Amy (Amy Schumer). Saya ga terlalu peduli dengan kata-kata kasar yang banyak sekali keluar di film ini, tapi karakter perempuan yang lumayan banyak ada di dunia ini diwakili oleh Amy (can I say that I am one kind of Amy too?). Wanita yang ga mau disalahkan, ga mau ribet bahas masalah, just say okay this is the problem so be it doesn’t need a lengthy discussion then go off. I was there! Mungkin ga dalam kadar luar biasa seperti Amy, tapi ego untuk ga membahas masalah dan ga mau disalahkan, hahaha saya banget. Trainwreck menunjukan hal seperti ini lho pemandangan yang terjadi dan apa yang sebenarnya kamu lihat dari apa yang kamu lakukan. Oh I love this movie.
Terakhir adalah Spectre. Sebenarnya saya ga ngikutin James Bond (dan ga terlalu tertarik sebenarnya). Tapi setelah nonton Quantum of Solace dan Skyfall, saya jadi suka hahaha. Entah ini karena sihir Daniel Craig atau bukan, yang pasti saya penasaran masalah apalagi yang ditimbulkan James Bond. Kalo biasa nonton film-filmnya James Bond, ketebak banget ceritanya bakal kaya apa. Tapi Spectre sepertinya tidak mengulangi keseruan Skyfall. Menonton Spectre seperti melihat ulang Mission: Impossible – Rouge Nation, mungkin karena jagoannya sama-sama tua, banyak hal-hal mustahil, dan sedang mengungkap organisasi kejahatan yang ingin mengalahkan organisasi pemeran utama.
Loving: YOGA! God I love yoga! This excitement going crazy when I do yoga again after a month leave. Rasanya ingin yoga tiap hari, tiap saat. Entah karena hari minggu kemarin pengajarnya asik tapi rasanya ini lebih spesial dari itu. Ada sesuatu dalam yoga yang membuat saya begitu menikmatinya. Karena masih belum bisa melakukannya rutin setiap hari, saya jadi menggebu-gebu sekali menanti weekend untuk yoga di taman kota Jakarta. Kalo diantara kalian ada yang suka yoga juga di Taman Honda Tebet dan Taman Suropati, kita kenalan yah.
Bagaimana dengan mu? Apa yang sedang kamu lakukan belakangan ini?